Makan Roti Setiap Hari, Berbahayakah?

Ilustrasi Roti
SUARA PAREPARE - Meski roti bukan makanan pokok masyarakat Indonesia, namun sebenarnya kita bisa  mengonsumsinya setiap hari. Beberapa orang menjadikannya hidangan sarapan  karena lebih mudah dan  cepat disiapkan. 

Faktanya, sebagian orang mengonsumsi roti sebagai camilan di sela-sela waktu makan. Sebenarnya bolehkah kita makan roti setiap hari? 

Menurut Boldsky, meski sudah kenyang, mengonsumsi roti setiap hari tetap bisa berbahaya bagi kesehatan. Hal ini dikarenakan roti mempunyai kemampuan  meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Ternyata roti mengandung amilopektin A yang mampu meningkatkan kadar gula darah. 

Jika dikonsumsi terlalu banyak, risiko  diabetes pasti meningkat bukan? 

Pakar medis dari US National Institutes of Health  juga menganggap roti sebagai makanan yang  tidak boleh dikonsumsi setiap hari karena dapat menyebabkan kecanduan. Pasalnya, kehadiran gluten  bisa membuat kita merasakan efek adiktif tersebut. 

Jika kita mengalami hal tersebut dan kemudian mengonsumsinya terlalu banyak, maka risiko  kenaikan berat badan atau gangguan kesehatan lainnya akan meningkat. 

Meski mengenyangkan,  kandungan nutrisi pada roti sebenarnya tidak terlalu tinggi. Misalnya, kita tentu tidak akan bisa mengonsumsi serat dalam jumlah yang cukup jika hanya mengonsumsinya setiap hari. 

Kecuali jika kita mengonsumsi roti gandum utuh yang terkenal sehat dan kaya  serat, mengonsumsi roti secara teratur setiap hari pasti akan membuat kita kekurangan nutrisi hingga berujung pada tubuh  tidak sehat. 

Di balik nikmatnya roti, para ahli medis menganggap roti adalah salah satu makanan yang paling sulit dicerna  tubuh. Hal ini disebabkan  adanya gluten. Sebagai informasi, gluten merupakan protein yang terdapat pada gandum atau biji-bijian. 

Masalahnya  gluten cenderung sulit  dicerna, terutama bagi penderita gangguan pencernaan. Mengkonsumsinya secara rutin dapat menyebabkan  sembelit atau masalah pencernaan lainnya. 

Ikuti berita terbaru di Google News

Redaksi SUARAPAREPARE.COM menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuaraparepare@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027